Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memamerkan delapan ikon betawi dalam acara Lebaran Betawi yang dihelat di Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan mulai 28-30 Juli 2017 nanti.

Dengan keluarnya perda dan pergub ini, orang betawi jadi tuan rumah di Jakarta

Ketua Badan Musyawarah Masyarakat (Bamus) Betawi, Zainuddin mengatakan, Pemprov DKI Jakarta baru saja mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 tahun 2015 tentang Pelestarian Budaya Betawi serta Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 11 tahun 2017 tentang Ikon Budaya Betawi.

"Dengan keluarnya perda dan pergub ini, orang betawi jadi tuan rumah di Jakarta," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (25/7).

Ia menyebutkan, dalam Pergub nomor 11 tahun 2017 telah tercantum mengenai delapan ikon Betawi. Nantinya kedelapan ikon tersebut akan dipamerkan saat Lebaran Betawi agar bisa diketahui masyarakat luas. Adapun delapan ikon budaya betawi yang dimaksud terdiri dari ondel-ondel, kembang kelapa, ornamen gigi balang, baju sadariah, kebaya kerancang, batik Betawi, kerak telor, dan bir pletok.

"Nanti akan kami pamerkan delapan ikon Betawi saat Lebaran Betawi. Jadi masyarakat bisa tahu apa saja ikon betawi itu," ucapnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saaefullah berharap berbagai pelaku usaha juga bisa hadir dalam acara Lebaran Betawi agar bisa ikut memasarkan ikon Betawi. "Saya harap orang kreatif datang supaya ikon Betawi bisa disebarkan di Jakarta," ujarnya.

Ia juga menginginkan, setiap hotel-hotel di Ibukota bisa memasang ikon Betawi. Minimal memasang ondel-ondel di lobi hotel sehingga bisa membantu sosialisasinya.